BLORA, katakutip.com – Pesawat T50i Golden Eagle Lanud Iswahjudi Madiun, mengalami kecelakaan dan jatuh di wilayah pegunungan Desa Nginggil Kecamatan Kradenan, Blora, Senin (18/7/2022) malam.
Usut punya usut, Desa Nginggil sendiri ternyata memiliki sejarah yang erat kaitannya dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). Bahkan, lokasi tersebut dikenal sebagai tempat pertapaan seorang dukun sakti.
Dukun sakti ini lah yang mendukung pergerakan PKI kala itu. Dia dikenal dengan nama Mbah Suro yang memiliki nama asli Muljono. Namanya, cukup menyita perhatian publik kala itu.
Baca juga: Sebuah Pesawat Jatuh di Kradenan Blora
Mbah Suro menjadi sosok yang didakwa menampung pelarian para anggota PKI yang kala itu diburu oleh Pemerintah karena gerakan terlarang mereka.
Dikutip dari berbagai sumber, Muljono alias Mbah Suro mendirikan sebuah padepokan yang terletak di Desa Nginggil. Ia menjadi sosok yang banyak disorot publik, bahkan sejumlah penulis pun menceritakan kisahnya dalam buku.
“Muljono alias Surodihardjo lahir di Desa Nginggil pada 17 Maret 1921. Muljono dibesarkan tidak begitu jauh dari tempat tinggal orang-orang Samin di Blora,” tulis Ramelan dalam buku berjudul Mbah Suro Nginggil.