“Mandiri dan tidak tergantung, bisa menjadi warga masyarakat yang bermanfaat dan menularkan ilmu, serta pengalamannya kepada lingkungan sekitar,” sambung Sri.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Temanggung Denty Eka Widi Pratiwi mengapresiasi program Sekolah Lansia tersebut.
Baca juga: Pekan Bocah Manggong Temanggung, Jadi Ajang Lestarikan Peninggalan Nenek Moyang
Menurutnya, program itu dapat menginspirasi masyarakat Kabupaten Temanggung. Ia menilai, Lansia patut diberdayakan sebagai manusia yang produktif, aktif dan mandiri.
“Lansia merupakan sumber daya manusia yang unggul, siapapun dan di manapun. Ini wajib kita sadari bersama, apapun yang bisa dilakukan oleh bapak, ibu, lansia ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya. Asalkan ditempatkan sesuai kapasitasnya, saling menghormati dan saling menghargai, justru itulah yang menjadi kesuksesan bersama,” tandasnya.
(mar/ars)