KUDUS, katakutip.com – Wacana pembangunan jalan tol Demak – Tuban yang melintasi wilayah Kabupaten Kudus, mendapat respon positif baik dari warga maupun pimpinan daerahnya.
Bahkan, Bupati Kudus Hartopo mengaku siap mendukung hingga mengawal penuh wacana tersebut sampai proses pembangunannya. Ia pun usul agar exit tol lebih dekat dengan kawasan perkotaan.
“Permintaan saya untuk exit tol ada dua, di perkotaan yang ada di wilayah selatan atau sekitar jalan lingkar selatan, sama di lingkar timur. Tujuannya, untuk mengurai kemacetan yang ada di kota,” pintanya.
Baca juga: Bupati Usul Penolakan Jalan Tol Demak – Tuban Lintasi Wilayah Dalam Kota Rembang
Ia menilai, jalan tol yang melintasi wilayah Kudus, akan lebih memberikan dampak positif kepada warga Kudus. Selain kelancaran lalu lintas, juga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi daerah setempat.
“Kami mendukung sepenuhnya rencana ini. Mengingat, manfaat jalan tol secara nasional dan khususnya bagi Kabupaten Kudus, yang akan berdampak pada kelancaran lalu lintas, mendukung pertumbuhan ekonomi, serta peningkatan pemerataan pembangunan,” kata dia, kemarin.
Baca juga: Proyek Jalan Tol Demak – Tuban, Kementerian PUPR Emoh Bikin Resah Warga Rembang
Ia pun mengusulkan agar dibangun rest area di wilayah Kudus. Rest area tersebut juga diusulkan agar bisa dimanfaatkan warga setempat.
“Bisa dibuatkan jalan khusus motor, supaya dapat dijangkau. Harapannya, di sana bisa jadi ikon yang bertaraf nasional. Selain itu, bisa untuk ajang berkumpul berbagai komunitas, yang nantinya akan berdampak terjadinya perputaran ekonomi, sehingga dapat mengangkat potensi UMKM lokal,” terangnya.
Baca juga: Wacana Tol Demak – Tuban di Rembang, Exit Tol Ada di Jalan Pemuda dan Pamotan
Adapun wacana pembangunan jalan tol ruas Demak – Tuban itu, akan melintasi sebanyak 13 desa dan empat kecamatan di Kabupaten Kudus.
(mar/ars)
