Geramnya Bupati – Wabup Soal Pesta Ber-Tari Erotis : Bikin Citra Jelek!

Bupati Rembang Abdul Hafidz. (Muhammad Minan - katakutip.com)

Rembang – Video pesta ulang tahun dengan suguhan tari erotis di Rembang berbuntut panjang. Kejadian itu juga membuat Bupati dan Wakil Bupati Rembang geram bukan kepalang.

Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengatakan, bahwa penampilan penari erotis pada pesta itu tak hanya melanggar Perda, tetapi juga sangat menyakiti hati masyarakat. Hotel itu juga ditutup karena terbukti melakukan pelanggaran aturan COVID-19.

“Pasti kami sayangkan, tapi apapun yang terjadi karena ini sudah terjadi. Semua OPD mendukung setelah ditutup sementara, sehingga saat ini kami fokus mengembalikan citra yang jelek manjadi baik. nanti sambil kita tunggu saja proses hukumnya,” pungkasnya.

Hafidz menambahkan, pihaknya sangat menyayangkan atas kejadian tersebut. Ia memastikan banyak pihak mendukung dalam penutupan sementara lokasi tersebut.

“Ini sudah dilidik oleh Polres, kami dari pemerintah melalui Satpol PP untuk menutup hotel karena sudah jelas melanggar aturan COVID-19,” kata Bupati Rembang, Abdul Hafidz kepada wartawan, Rabu (29/12/2021).

Baca juga : Pesta Disuguhi Tari Erotis, Giliran Penyelenggara – Manajemen Hotel Diperiksa Polisi

Sementara Wakil Bupati Rembang, M Hanies Cholil Barro’ menyebut, pelaksanaan pesta bersuguh tari erotis itu kebetulan nyaris berbarengan dengan momen terpilihnya warga Rembang, KH Yahya Cholil Staquf sebagai ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

“Ada sedikit kecelakaan, bikin heboh. Saya sampai ditegur, kok iso. Berbarengan dengan pasca Muktamar NU, sedikit nyesek. Dua berita heboh, satu positif satu negatif, mesti disajikan berimbang,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, pesta dengan suguhan tari erotis tersebut menjadi viral setelah rekaman videonya tersebar di pesan jejaring WhatsApp.

Video berdurasi 15 detik itu diduga direkam oleh salah seorang tamu peserta acara. Dalam video tersebut, merekam sejumlah wanita berpakaian seksi, berjoget di antara para peserta acara yang duduk.

Nampak pula di meja para peserta tamu acara, sejumlah botol minuman berwarna hijau ditengarai minuman keras.

(mmn)

Exit mobile version