Rembang – Di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah terdapat pondok pesantren yang terbilang unik. Sebab,pondok ini lokasinya berada di atas gunung dan di tengah belantara hutan.
Adalah Pondok Pesantren Nurul Musthofa asuhan KH Syaifullah. Bukan tanpa alasan, Pondok Pesantren ini dibangun di lokasi yang terbilang tidak lumrah itu, karena untuk menyelaraskan diri dengan alam.
Seluruh aktivitas dari ponpes tersebut, berada di tengah hutan dan jauh dari wilayah perkampungan warga.
“Memang agar lebih mudah menyelaraskan diri dengan alam. Artinya pembelajaran secara materi akan langsung diterapkan dalam berkehidupan, bukan hanya dengan hubungan antarsesama manusia tapi juga makhluk hidup lainnya,” kata KH Syaifullah.
Perkampungan yang paling dekat dengan Ponpes ini, berada sekitar 5 kilometer. Dari kampung menuju lokasi Ponpes Nurul Musthofa pun tak mudah.
Rute yang ditempuh harus menaiki jalan terjal pegunungan, dan membelah hutan yang minim penerangan.
“Total luas ada sekitar 4 hektare, dengan sekitar 200-an santri. Banyak juga santri yang dari luar Jawa yang belajar di sini,” terangnya.
Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Wiratno, menyebut Ponpes Nurul Musthofa ini merupakan satu-satunya pondok pesantren yang lokasinya berada di tengah hutan.
Ia menyebut, keberadaan Ponpes Nurul Musthofa menjadikan kolaborasi tersendiri antara pengurus, santri, dengan petugas dari KPH Kebonharjo yang menaungi kawasan hutan setempat.
“Kolaborasi ini untuk mendorong agar santri mengurus hutan dan dapat menciptakan hutan sosial, jadi sarana pembelajaran,” kata Wiratno saat berkunjung di Ponpes setempat, beberapa waktu lalu.
(mar/ars)
