Rembang – Kemacetan yang terjadi di jalur Pantura Pati – Rembang masih berlangsung hingga Rabu (23/3/2022) malam ini. Antrean kendaraan terpantau masih mengular hingga belasan kilometer.
Titik kemacetan sendiri berada di wilayah Desa Lengkong Kecamatan Batangan,Pati. Hal itu akibat perbaikan jalur Pantura di wilayah setempat.
Pantauan pukul 23.00 WIB, antrean kendaraan dari arah Rembang mengular hingga jalan Gajah Mada wilayah Kecamatan kota Rembang.
Sementara dari arah Pati, antrean bertambah panjang. Yang pada siang tadi antrean sampai di Alun-alun Kecamatan Juwana. Malam ini, terpantau mengular hingga jalur lingkar Pati.
Choirul Anam, pengguna kendaraan pribadi yang melintas di jalur Pantura Pati – Rembang menyebut, imbas dari kemacetan itu, dirinya harus menempuh jalur Pati – Rembang hingga 4 jam lamanya.
“Padahal kalau normalnya, cukup 45 menit Pati – Rembang sudah sampai. Ini tadi bisa sampai 4 jam. Itu bukan pulang pergi lho, tapi sekali jalan,” katanya kepada katakutip.com.
“Lingkar Pati malam ini malah udah gak jalan (macet) sama sekali. Lewat alternatif, jalan rusak pol,” lanjutnya.
Di sisi lain, jalur alternatif Pati – Rembang pun juga terjadi kemacetan. Sejumlah kendaraan bertonase besar memaksa melewati jalur alternatif hingga mengakibatkan kemacetan baru.
Ika, salah seorang pengguna jalan, menyebut, di jalur alternatif Pati – Rembang via Kuniran terdapat truk tangki yang terperosok. Selain itu, kondisi jalur tersebut rusak parah.
“Lewat jalur sini (alternatif) malah macet juga. Ada mobil terperosok, bukan hanya 1 aja yang terperosok. Jadi bikin macet lagi,” katanya.
(mar/ars)