REMBANG, katakutip.com – Kenduri Seni Nusantara digelar di kawasan TPK Landoh Kecamatan Sulang, Rembang, Sabtu (23/9/2023) malam.
Total sebanyak 65 lebih seniman asli Kabupaten Rembang mementaskan tari, teater dan monolog. Mereka menyuarakan tentang gerakan anti korupsi dan anti toleransi.
Ketua panitia kegiatan, Sutejo menyebut, kenduri seni nusantara menjadi salah satu panggung seni yang dapat digunakan para seniman untuk mengekspresikan kegelisahan mereka utamanya tentang korupsi dan intoleransi.
“Ada 40 seniman tari yang mementaskan tarian khas Rembang, kemudian juga 25 seniman pentas teatrikal dan taater monolog sebanyak 3 judul berkaitan dengan anti korupsi dan anti intoleransi. Acara ini sendiri didukung penuh oleh Partai Solidaritas Indonesia,” terangnya kepada wartawan, Sabtu (23/9) malam.
“Semuanya ini seniman lokal Rembang. Pertunjukan kesenian dan budaya adalah tempat yang pas untuk menyampaikan keresahan-keresahan sosial, seperti anti korupsai dan anti intoleransi. Menurut saya dan KSN ini, itu adalah media yang paling tepat,” lanjutnya.
Nampak ratusan warga sekitar ikut menonton pertunjukan seni malam hari itu.
“Ini selaras dengan komitmen PSI yang anti korupsi dan anti intoleransi. Melalui media ini lah, kami mengajak warga agar sadar tentang kondisi tersebut,” pungkasnya.
(ars/ars)
