Menag Bantu Rp 1 Miliar untuk Fasilitas STAI Al-Anwar Sarang Rembang

Menteri Agama Yaqut Cholil kepada Ketua STAI Al-Anwar, Dr KH Abdul Ghofur Maimoen MA, pada saat acara Wisuda ke-VI STAI Al Anwar di Rembang, hari Sabtu (18/3/2023). (Foto: kemenag.go.id)

REMBANG, katakutip.com – Menteri Agama RI memberikan bantuan senilai Rp 1 Miliar kepada Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Anwar, Sarang, Rembang, Jawa Tengah. Bantuan ini diberikan untuk pengembangan fasilitas, sarana, dan prasarana pendidikan.

Bantuan diberikan Menteri Agama Yaqut Cholil kepada Ketua STAI Al-Anwar, Dr KH Abdul Ghofur Maimoen MA, pada saat acara Wisuda ke-VI STAI Al Anwar di Rembang, hari Sabtu (18/3/2023).

Menag mengungkapkan bahwa bantuan ini juga merupakan bentuk apresiasi yang harus dilakukan negara kepada para ulama yang terus dengan ikhlas membantu pemerintah mencerdaskan bangsa.

“Kita tahu negara memang wajib mencerdaskan bangsa. Tapi para ulama dengan ikhlas mengemban kewajiban negara dalam mencerdaskan bangsa tersebut,” ungkap Menag Yaqut Cholil seperti dikutip laman resmi Kementerian Agama.

Menag juga mengajak para santri dan wisudawan untuk bangga bisa menimba ilmu di perguruan tinggi yang mengusung konsep pendidikan pesantren.

“Pendidikan pesantren itu pendidikan asli Indonesia. Maka bersyukurlah, tidak perlu berkecil hati,” ungkapnya.

Gus Men sapaan akrab Menag Yaqut pun mengajak para santri menerapkan ilmunya di tengah masyarakat.

“Singa itu bukan hewan paling besar, bukan juga paling pintar atau tercepat, tapi dialah raja hutan. Maka dari itu, jadilah singa-singa di tengah masyarakat,” ujarnya.

Di era saat ini, lanjut Gus Men, bahwa dunia sudah dikuasai oleh teknologi. Karena itu, karakter yang kuat sangat penting agar tidak kalah dengan mesin.

“Sepintar apapun dan sehebat apapun, tidak akan mengalahkan mesin. Apalagi ada AI (Artificial Intelligence), bisa berkembang dengan sendirinya,” jelasnya.

Menurut Menag, orang yang menang di masa depan, bukan yang pintar, tapi yang memiliki karakter dan hati. Dan pendidikan hati terbaik ada di pesantren.

“Dunia sudah menanti kalian semua,” ungkapnya.

(dat/dat)