Jateng  

Menilik Sakralnya Tradisi Buka Luwur di Kudus Setelah Dua Tahun Vakum

Tradisi buka luwur di Kudus kembali digelar denga suasana meriah berbalut sakral. (Jatengprov)

KUDUS, katakutip.com – Tradisi buka luwur di Kabupaten Kudus kembali digelar pada Minggu (31/7/2022). Suasana kemeriahan dibalut kesakralan pun tergambar dalam tradisi yang sempat ditiadakan selama dua tahun kemarin, akibat pandemi COVID-19.

Tradisi buka luwur ini merupakan tradisi warga Kabupaten Kudus menyambut tahun baru Hijriyah. Masyarakat dari 9 kecamatan perwakilan punden di Kudus, melakukan kirab gunungan hasil kekayaan alam mereka masing-masing.

“Rangkaian buka luwur Sunan Kudus sekarang kembali ramai. Luar biasa, ini menandakan masyarakat Kudus yang guyub rukun,” kata Bupati Kudus Hartopo, saat membuka kirab buka luwur tersebut di Pendapa kabupaten setempat, Minggu (31/7/2022).

Baca juga: Meriahnya Tradisi Legenanan, Kirab Budaya Desa di Pekalongan untuk Ruwat Desa

Kegiatan tersebut merupakan perwujudan rasa syukur masyarakat Kudus, sekaligus penghormatan kepada Sunan Kudus yang dahulu telah brhasil menyatukan warga masyarakat Kudus yang berlatar belakang beragam.

“Sayur, buah dan rempah yang dibawa sebagai wujud syukur dan keberkahan. Kirab juga merupakan bentuk nguri-uri budaya Kudus,” jelas Hartopo.