BOYOLALI, katakutip.com – Memasuki bulan Agustus, bulan dirayakannya kemerdekaan Republik Indonesia, sejumlah bendera merah putih ditancapkan dan dikibarkan di lereng Gunung Merapi.
Pengibaran bendera merah putih berukuran cukup besar itu dilakukan kemarin, di lokasi New Selo, Desa Lencoh Kecamatan Selo, Boyolali.
Uniknya, nampak sejumlah pemuda eks napi tindak pidana terorisme ikut andil dalam prosesi pengibaran bendera merah putih, bersama dengan jajaran Forkopimcam Selo, dan sejumlah siswa pertukaran pelajar asal Papua.
Baca juga: 90 Eks Napi Teroris Ngaji di Gus Baha : Biar Mereka Lebih Lembut
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Boyolali, Arif Budi Nuranto menyampaikan, pengibaran bendera merah putih tersebut merupakan upaya untuk menumbuhkan nasionalisme generasi muda.
“Harapannya kita menanamkan nilai Pancasila, wawasan kebangsaan dan cinta Tanah Air,” kata dia di sela kegiatan.
Baca juga: Jelang Idul Adha, 5 Pasar Hewan di Boyolali Justru Ditutup
Sebelum dilakukan pengibaran bendera di lereng Gunung Merapi, para peserta dari beberapa elemen di antaranya siswa SMA, mahasiswa dan eks napiter menyerukan yel-yel semangat cinta NKRI.
Seperti yang dilakukan oleh pelajar asal Papua, Saradina yang mengaku senang dapat mengikuti pengibaran bendera.
“Senang sekali. Harapannya membangkitkan semangat NKRI dan memperingati HUT ke-77 RI,” ujar siswi SMA Negeri 3 Boyolali ini.
(mar/ars)
