Nelayan Dihimbau Tunda Melaut Akibat Cuaca, Banyak Kapal Sudah Terjebak

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jateng Fendiawan Tiskiantoro. (Jatengprov)

SEMARANG, katakutip.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menerbitkan himbauan kepada seluruh nelayan baik di wilayah pantai utara (Pantura) dan Pantai Selatan (Pansela) Jateng.

Imbauan tersebut disampaikan melalui surat resmi kepada Himpunan Nelayan Seluruh Indonesaia (HNSI) dan Kesatuan Nelayan Tradisional  Indonesia (KNTI) Jawa Tengah.

Baca juga: Cuaca Ekstrim, Nelayan di Rembang Tak Bisa Melaut

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jateng Fendiawan Tiskiantoro menjelaskan, akibat cuaca ekstrim yang terjadi sejak akhir 2022 hingga awal tahun 2023 ini, ombak mencapai ketinggian 1,25 meter sampai 4 meter.

“Kepada semua Kepala Pelabuhan Perikanan dan Syahbandar Perikanan diminta untuk memantau aktivitas kapal penangkap ikan di pelabuhan, dan bila kondisi cuaca tidak memungkinkan maka penerbitan SPB (Surat Persetujuan Berlayar) ditunda, sampai kondisi cuaca normal kembali dan memungkinkan kapal untuk berangkat,” jelasnya.