Otewe Glowing! Garam Disulap Jadi Produk Kecantikan

REMBANG, katakutip.com – Garam yang kerap dimanfaatkan sebagai salah satu bumbu dapur untuk memasak, ternyata juga dapat digunakan sebagai bahan baku produk kecantikan.

Inovasi inilah yang dikembangkan oleh Koperasi Tani Sari Makmur Rembang. Diversifiksi garam menjadi produk kecantikan semacam ini sudah dilakukan sejak tahun 2018 hingga menuai keberhasilan saat ini.

Produk garam kecantikan ini, biasa digunakan untuk perawatan kecantikan SPA. Imbasnya, harga jual garam pun bisa meningkat setelah diolah menjadi produk ini.

“Kami menggunakan garam pilihan, garam yang lebih dari 2 minggu atau 15 hari , kristalnya besar dan NaCl nya bagus. Kami menggunakan essential oilnya dari minyak zaitun, pewarnanya alami, dari mawar, buah naga,” ucap Ketua Koperasi Tani Sari Makmur, Dias Eko Erry Akhmadi.

Baca juga: Mulai Dumbeg Pisang Raja Sampai Cangkir Ampas Ketela, Muncul Jadi Inovasi Bisnis di Rembang

Awalnya, Dias mengaku mendapat pelatihan diversifikasi garam pada tahun 2017 silam. Berbekal ilmu tersebut, ia kemudian menggandeng LSM Perempuan dan anggotanya yang perempuan untuk mencoba memproduksi garam kecantikan.

“Kalau yang SNI kita sudah punya, saat ini proses di BPOM yang kesehatan,” jelasnya.

Dias mengaku pede dengan produk garam kecantikan tersebut. Sebab, terkait bahan baku, kata dia sangat mudah didapat di Rembang yang berjuluk kota garam ini.

Baca juga: 50 Persen Produksi Garam di Pati Tidak Beryodium

menjelaskan cara pemakaian garam SPA cukup mudah. Garam SPA dimasukkan ke dalam air hangat, kemudian badan atau cukup kaki direndam.

Pemasaran produk dilakukannya melalui konvensional dari mulut ke mulut dan media sosial, termasuk pameran. Konsumennya tak hanya dari dalam kota, tetapi Yogyakarta , Jakarta dan Bandung.

Produk Garam SPA miliknya dikemas menjadi dua ukuran, kemasan 100 gram dijual Rp 7 ribu dan 250 gram dibandrol Rp 15 ribu.

(mar/ars)