Pohon ‘Keramat’ di Makam Ki Ageng Panohan Rembang, Tumbang Tanpa Sebab

Pohon keramat makam Ki Ageng Panohan tumbang tanpa sebab. (Muhammad Minan - katakutip.com)

Rembang – Pohon beringin yang diperkirakan berusia ratusan tahun dan juga sebagai pintu makam ulama besar yang dikenal bernama Ki Ageng Panohan atau Kiyai Muhammad Sholeh Panohan, mendadak tumbang pada Rabu (9/3/2022).

Pohon tersebut seringkali dianggap keramat, karena usia yang diperkirakan sudah ratusan tahun.

Terlebih, letak pohon itu berada tepat di makam Ki Ageng Panohan di Desa Panohan Kecamatan Gunem, Rembang. Akarnya membentuk semacam pintu masuk ke pusara makam leluhur desa tersebut.

“Iya benar pohon beringin yang berusia ratusan tahun itu tiba-tiba tumbang, kejadiannya sekitar pukul 14.00 WIB,” terang Kepala Desa Panohan, Amir Fuad saat dikonfimasi katakutip.com, Rabu (9/3/2022).

Amir menjelaskan, kejadian tumbangnya pohon beringin yang sudah berumur ratusan tahun tersebut terjadi secara tiba-tiba lantaran sebelum hujan turun.

“Pas tumbang itu katanya tidak ada angin dan hujan, tiba-tiba tumbang. Mungkin karena termakan usia, sehingga pohon yang sudah ratusan tahun tersebut tumbang,” jelasnya.

“Alhamdulillah makam Ki Ageng Panohan yang berada di akar pohon itu aman dan tidak rusak sedikitpun,” tambahnya.

Amir menambahkan, saat ini pihak desa sudah begotong royong bersama warga untuk melakukan antisipasi dengan membersihkan sisa-sisa pepohonan.

“Ke depan rencananya pihak desa akan mengganti dengan bangunan joglo tepat di lokasi yang sama mengingat saat ini lokasi makam ini juga dikelilingi pepohonan yang berusia ratusan tahun serta untuk antisipasi juga ketika ada peziarah datang kesini,” pungkasnya.

(mmn/ars)