REMBANG, katakutip.com – Puskesmas Pancur meraih penghargaan tingkat nasional, Digital Transformation Award BPJS Kesehatan 2023. Hal itu karena Puskesmas Pancur memiliki sejumlah fasilitas yang cukup canggih.
Kepala Puskesmas Pancur, dr Samsul Anwar menjelaskan, sejak Juli 2023, Puskesmas naungannya itu memiliki transformasi mutu layanan kesehatan berupa finger spot, Elektronik Rekam Medik (ERM), dan antrian mobile Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Penggunaan Finger Spot BPJS ini, baru Puskesmas Pancur yang memberlakukan untuk Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Jawa Tengah waktu itu. Sedangkan ERM, Puskesmas Pancur merupakan pertama se-Kabupaten Rembang.
Baca juga: Revitalisasi Puskesmas Lasem Disiapkan Rp 10 Miliar, Termahal Sepanjang Sejarah
“Dari regional jawa tengah kami mewakili, karena kami yang sudah ERM, finger spot dan icare. Saat itu kami bersaing dengan Solo dan yang lain, alhamdulillah dapat juara satu, kemarin tingkat nasional juara satu juga dapat juara satu juga mengalahkan beberapa perwakilan provinsi lainnya,” terangnya.
Tim juri melakukan penilaian secara menyuluruh. Mulai dari kunjungan pasien sampai kepuasan pasien.
“Launching ERM dan finger spot Juli kemarin sangat bermanfaat sekali. Kami bisa mengurangi penggunaan kertas atau paperless dan mengurangi antrian di puskesmas, yang artinya sangat membantu pasien, ” terangnya.
Baca juga: Genjot Pelayanan Kesehatan untuk Masyarakat, RS Bhina Getol Gelar Kegiatan Sosial
Dengan Elektronik Rekam Medik dan Finger Spot memiliki kelebihan untuk pengamanan data pasien dan masyarakat tidak akan kehilangan BPJS, karena otomatis sudah terekam dan bisa dimanfaatkan di mana- mana.
Hingga bisa melacak jenis dan riwayat penyakit pasien meskipun berobat di luar kota.
Penghargaan tingkat nasional ini menurutnya menjadi motivasi kuat bagi jajaran untuk menatap tahun 2024. Semangatnya untuk terus meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat semakin meningkat.
(ars/ars)
