REMBANG, katakutip.com – Menjelang Idul Fitri 1444 Hijriyah, sekitar 700 an orang lintas sektor, lintas agama dan lintas etnis di Kecamatan Lasem, Senin (17/4/2023) kerja bakti bersih- bersih di kawasan Kota Pusaka Lasem.
Resik-resik Kota Pusaka Lasem menyasar sejumlah lokasi. Meliputi alun-alun Lasem, Masjid Jami’, sepanjang jalan Desa Karangturi, kawasan Tembok Duwur, kawasan Makam Eyang Sambu dan beberapa ruas jalan Pantura Lasem.
Baca juga: Batik Lasem Akan Jadi Suvenir KTT G20
Bupati Rembang, H.Abdul Hafidz yang hadir dalam kegiatan itu menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan yang positif tersebut.
“Ini merupakan wujud nyata kontribusi yang diberikan salah satu unsur masyarakat untuk membantu Kabupaten Rembang agar menjadi lebih baik. Terlebih perihal kebersihan dan sampah ini merupakan masalah yang kompleks,” paparnya.
Baca juga: Batik Tulis Lasem Didorong Punyai HAKI
Sebagai tujuan wisata, kata dia, menjaga kebersihan sangat penting untuk kenyamanan pengunjung dan memberi kesan positif terhadap Lasem.
Di sisi lain kedatangan wisatawan juga berpotensi menimbulkan sampah, maka menumbuhkan jiwa peduli kebersihan dalam diri masyarakat sangat dibutuhkan.
Baca juga: Sambut Lasem Jadi Kota Pusaka, Warga Gelar Festival Seni dan Sastra
Sementara itu Camat Lasem, Abdul Rouf mengatakan digelarnya Resik-resik Kota Lasem untuk mendukung Kota Pusaka Lasem. Selain itu guna mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa telah dibentuk Badan Pengelola Lasem Kota Pusaka.
“Tujuan yang pertama kita ikut menyukseskan Lasem dengan Kota Pusaka sudah dibentuk Badan Pengelola Lasem Kota Pusaka, biar masyarakat tahu. Kedua, Lasem ditunjuk sebagai Kecamatan yang mendukung program Forum Kecamatan Sehat mendukung program Kabupaten / Kota Sehat,” tandasnya.
(ars/ars)
