Jateng  

Tim Pencegahan Korupsi Kemendagri Blusukan di Jateng

Pendampingan tim dari Kemendagri tentang MCP. (Jatengprov)

SEMARANG, katakutip.com – Tim pendampingan aksi pencegahan korupsi dari Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) turun di wilayah Jawa Tengah, mulai Selasa (6/9/2022) kemarin.

Ketua tim asistensi, Joko Kartiko mengatakan, kedatangan tim itu untuk melakukan pendampingan kepada Pemerintah Kabupaten/kota di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan itu dinamai Monitoring Center for Prevention (MCP).

“Dalam rangka tata kelola pemerintahan daerah yang baik, bebas dari KKN. Tidak hanya dari sisi administratif, melainkan pemda juga harus mengimplementasikan dalam pelayanan kepada masyarakat agar lebih baik,” jelas Joko dalam keterangannya.

Baca juga: BBM Naik, Jateng Bentuk Tim Pengendali Inflasi Daerah

Sejauh ini, kata Joko, sejumlah daerah telah berperan memberikan laporan MCP. Daerah dengan capaian MCP tertinggi saat ini adalah Kabupaten Boyolali dengan capaian sebesar 92,23 persen.

“Namun, masih ada enam kabupaten/ kota yang masih perlu didorong karena capaiqn MCP-nya masih di bawah 50 persen,” terangnya.

Plt Inspektur Provinsi Jateng Dhoni Widianto mengakui, ada beberapa dokumen yang sudah diupload dalam sistem, namun belum semuanya selesai diverifikasi.

Baca juga: Dukung Pembangunan Jalan Tol, Bupati Kudus Justru Usul Exit Tol Ada di Wilayah Kota

“Namun, yang terpenting adalah aspek pencegahan korupsi dalam MCP ini bisa terlaksana dengan baik,” kata dia.

Sebagai informasi, kegiatan yang diinisiasi oleh Inspektorat Provinsi Jawa Tengah tersebut dihadiri oleh PIC MCP wilayah Jawa Tengah, bersama dengan tim verifikator Kemendagri, serta OPD terkait di pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Jateng.

(mar/ars)