Versi P3R, Hanya 13 Pedagang Setuju Pemindahan Pasar : Bupati Data dari Mana?

Petugas gabungan saat menyisir Pasar kota Rembang, beberapa waktu lalu. (Muhammad Minan - katakutip.com)

Rembang – Paguyuban Pedagang Pasar Rembang (P3R) kembali melakukan jejak pendapat kepada ribuan pedagang pasar kota Rembang, baru-baru ini. Hasilnya, 1.179 pedagang menandatangani dan memilih pasar Rembang tetap di bangun pada lokasi saat ini.

Wakil Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Rembang (P3R), Sutono mengatakan, jejak pendapat di tingkat pedagang tersebut kembali dilakukan untuk menanggapi pernyataan Bupati Rembang beberapa waktu lalu yang mengklaim bahwa 60 persen pedagang pasar kota Rembang setuju untuk dipindah lokasi pasar.

“Bapak Bupati dapat data dari mana? kok bisa ngeklaim 60 persen pedagang setuju pasar dipindah ke pasar kambing,” ucap Sutono kepada katakutip.com, Selasa (4/1/2022).

“Dari data masuk per hari kemarin, dari total 1.193 pedagang, 1.179 pedagang setuju pasar dibangun di lokasi saat ini. Dan yang setuju dibangun alias pindah di pasar kambing ada 13 pedagang dan yang tidak tanda tangan ada 1 orang pedagang,” lanjutnya.

Baca juga : Sarat Penolakan, Pemindahan Pasar Rembang Tetap Gas Pol!

Dalam jejak pendapat tersebut, hanya ada dua pertanyaan yang disuguhkan dalam bentuk kuisioner. Pembangunan pasar tetap dibangung di lokasi saat ini, atau pilihan kedua yakni, pembangunan pasar dibangun dan dipindah di lokasi pasar kambing.

“Jadi masing-masing koordinator mendatangi satu persatu pedagang, pedagang menulis dan menandatanginya sendiri, jadi tidak ada unsur paksaan. itu di pilih sesuai hati nurani masing-masing pedagang. Jadi kita ini betul-betul punya data langsung dari para pedagang,” ujarnya.

Sutono menambahkan, pihaknya berharap Bupati Rembang bisa bijak dan bisa mendengarkan apa yang diharapkan oleh para pedagang yaitu pasar kota Rembang tetap dibangun pada lokasi saat ini.

“Kami semua pedagang memohon kepada Bupati Rembang untuk dicarikan solusi atau di pindahkan ke arah selatan dengan tujuan jangka panjang dan pengembangan kota. Karena lokasi rencana pemindahan pasar kota Rembang yang berada di pasar kambing sampai saat ini masih aktif digunakan jual beli hewan ternak,” imbuhnya.

Sebelumnya, Bupati Rembang mengklaim sebanyak 60 persen pedagang pasar kota Rembang setuju untuk dipindah lokasi pasar. Dalam klaim tersebut, Bupati Rembang Abdul Hafidz menyebut data berdasarkan studi yang dilakukan oleh Universitas Diponegoro pada tahun 2016 lalu.

(mmn/ars)