JAKARTA, katakutip.com – Jemaah haji asal Indonesia diperingatkan untuk tidak membawa dan memasukkan air Zamzam ke dalam koper bagasi saat pulang ke tanah air. Sebab, air Zamzam termasuk da;a, kategori barang terlarang sesuai aturan penerbangan internasional.
Kepala Daker Bandara Haryanto mengtatakan, aturan penerbangan terkait air Zamzam ini sangat ketat. Pemerintah Arab Saudi telah menyiapkan alat pemindai Multiview, yang mampu mendeteksi barang-barang terlarang sesuai aturan penerbangan internasional.
“Termasuk air Zamzam. Bahkan perusahaan pengangkut mengingatkan bahwa 1ml airpun dilarang dimasukkan ke bagasi,” kata Haryanto, dikutip dari laman resmi kemenag.
Kasie Pelayanan dan Pemulangan (Yanmul) Daker Bandara Jeddah-Madinah, Edayanti Dasril Munir menyebut, jika dalam proses pemeriksaan nantinya ternyata masih ada koper yang berisi barang-barang yang dilarang, maka itu akan dikeluarkan dari bagasi.
Prosesi itu pun akan disaksikan petugas PPIH, dan dalam pengawasan CCTV. Barang tersebut akan dikembalikan ke Daker Makkah.
“Barang tidak akan dibuang. Jadi tidak ada bahasanya menzalimi jemaah,” ujar Eda.
Menyiasati hal itu, Kementerian Agama telah menyiapkan prosesi penyambutan kepulangan terhadap jemaah dengan memberikan 5 liter air Zamzam setiba di asrama haji untuk setiap jemaah.
“Beberapa yang sudah sampai diembarkasi, aman. Setiap jemaah dapat Zamzam 5 liter secara free dari pemerintah,” imbuhnya.
(ars/ars)