REMBANG, katakutip.com – Sebanyak 553 ekor sapi di wilayah Kabupaten Rembang dinyatakan terjangkit wabah penyakit Lumpy Skin Disease (LSD). LSD merupakan penyakit kulit yang disebabkan virus dengan ditandai kulit sapi bentol-bentol.
Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Dan Pangan Kabupaten Rembang, Lulu’ Rofiana dari 553 kasus tersebut, 1 ekor sapi dinyatakan mati dan 1 ekor sembuh. Sehingga menyisakan 551 kasus LSD saat ini.
Baca juga: Dulu Jadi Langganan Presiden Jokowi, Kini Minder Karena PMK
“Serangan LSD telah menyebar di sembilan kecamatan, meliputi Kecamatan Bulu, Kaliori, Kragan, Rembang, Sarang, Sedan, Sulang, Sumber dan Kecamatan Lasem,” jelasnya.
Daerah paling tinggi sebaran kasus LSD tersebut adalah wilayah Rembang bagian timur.
“Untuk sementara, kasus tertinggi berada di Kecamatan Sedan, terdapat 160 kasus, di Kecamatan Sumber 102 kasus, dan di Kecamatan Kaliori 95 kasus,” terangnya.