Rembang – Seorang bocah berusia 13 tahun, Alvino warga Desa Pulo Kecamatan kota Rembang ditemukan tewas akibat tenggelam di bantaran sungai Desa Pedak Kecamatan Sulang, Rembang, Minggu (21/11/2021).
Kapolsek Sulang, AKP Harry Basuki mengatakan, berdasarkan pemeriksaan medis yang dilakukan Puskesmas setempat, korban dinyatakan meninggal karena kehabisan napas akibat tenggelam.
“Dari hasil pemeriksaan luar yang dilakukan oleh petugas Puskesmas Sulang, korban dinyatakan meninggal dunia dan tidak terdapat tanda-tanda kekerasan,” paparnya.
Terpisah, Kepala Desa Pedak, Nasuha saat dikonfirmasi menjelaskan, kejadian bermula ketika korban main bersama dengan rekan sebayanya di sekitar lokasi kejadian. Keduanya, bukanlah warga Desa setempat.
“Korban warga Gayam, Pulo, Rembang. Temannya warga Sumberjo, Rembang, selamat. Lokasinya di sungai di bawah jembatan Desa Pedak,” kata Nasuha dikonfirmasi katakutip.com melalui telepon, Minggu (21/11/2021).
Baca juga : Masuki Musim Penghujan, BPBD Rembang Keluarkan Himbauan
Nasuha menjelaskan, awalnya, korban mendatangi desa tersebut seusai pergi berkunjung di rumah ayahnya di Desa Karangsari Kecamatan Sulang, Rembang, mengajak rekannya.
“Temannya sempat diajak (mandi di sungai) gak mau tapi dipaksa untuk mandi. Akhirnya berdua mandi. Korban mengajak temannya itu untuk lebih ke selatan karena lebih enak dan sepi. Hingga akhirnya tenggelam,” terangnya.
Korban sempat ditolon goleh rekannya. Hanya saja, rekannya pun tak pandai dalam berenang sehingga rekannya pun sempat nyaris ikut tenggelam.
“Akhirnya korban tenggelam dan ditolong rekannya. Karena tak sanggup menolong, untung ada salah satu perangkat desa sini yang segera datang dan menyelamatkan rekan korban pas nyaris ikut tenggelam,” jelas Nasuha.
“Dengan kondisi setengah sadar, anak tadi bercerita bahwa ada temannya yang tenggelam. Pak Juli berusaha mencari, tidak ketemu terus mengajak saya. Saya langsung menuju TKP ternyata korban sudah ditemukan oleh warga dalam kendosi meninggal,” lanjutnya.
(mar/ars)
