Kragan Jadi Prioritas Penanganan Abrasi, Jangan Lupakan Wilayah Ini yang Juga Terancam

Pantai Desa Dasun Kecamatan Lasem, Rembang. (Muhammad Minan - katakutip.com)

Rembang – Pesisir pantai di wilayah Kecamatan Kragan menjadi prioritas penanganan bencana abrasi. Namun, sebenarnya ada lagi wilayah di Rembang yang terancam kondisinya karena abrasi.

Yakni di wilayah pantai Desa Dasun Kecamatan Lasem, Rembang. Meski berbeda dengan Kragan yang mengancam pemukiman warga, wilayah Dasun, Lasem terbilang parah terkait musibah abrasi.

Kepala Desa Dasun, Sujarwo menyebut, pantai di wilayahnya memiliki cekungan paling dalam. Banyak imbas yang telah timbul akibat musibah abrasi.

“Itu baik tegalan maupun tambak sudah termakan (abrasi). Karena tidak ada permukimannya sehingga tidak ditangani. Mohon bisa dibangun semacam jeti yang ditanam diwilayah tersebut,” katanya dalam Musrenbangcam di Kecamatan Lasem, belum lama ini.

Baca juga : Abrasi Pesisir Kragan, Digelontor Rp 19,2 Miliar

Menanggapi hal itu, Bupati Rembang Abdul Hafidz menyampaikan, berdasarkan peraturan perundang-undangan, menyelamatkan manusia merupakan hal yang paling utama.

Artinya ketika abrasi mengancam keselamatan nyawa manusia, itulah yang nantinya akan ditangani lebih dahulu.

“Meski demikian bukan berarti bencana abrasi yang tidak mengancam keselamatan warga kemudian diabaikan. Namun harus menunggu penanganan abrasi yang mengancam keselamatan warga seperti yang terjadi di wilayah Kecamatan Kragan dan Sarang,” ujarnya.

Bupati Hafidz menambahkan, penanganan abrasi membutuhkan anggaran yang cukup besar. Sehingga penanganan diusulkan ke pemerintah pusat. Apalagi pantai di Kabupaten Rembang sepanjang 63 kilometer yang rata-rata berpotensi abrasi.

“Bukan diabaikan, tapi tetap kita tangani. Tapi karena yang di Sarang dan Kragan, bahkan pernah sampai terjadi makam kena abrasi sampai kelihatan morinya. Maka seperti itu akan kita prioritaskan, jadi rumah yang kena abrasi itu menyangkut nyawa,” pungkasnya.

(mmn/ars)