REMBANG, katakutip.com – Satpol PP Kabupaten Rembang mengakui banyak yang berusaha untuk melemahkan upaya bersih-bersih penyakit masyarakat (pekat) di wilayah Kabupaten Rembang.
“Penertiban pekat di lapangan masih ada pro kontra, banyak kendala yang kadang melemahkan Satpol PP,” “ tuturnya.” kata Kepala Satpol PP Kabupaten Rembang, Sulistiyono.
Baca juga: Bupati Rembang Soal ASN Non Pasutri Ngamar Bareng Saat Jam Kerja: Tak Ada Pemecatan
Hal itu dikatakannya saat sejumlah ulama dan tokoh yang berasal dari Presidium Bersih Pekat, dipimpin KH. Ahfas Faishol Hamid Baidlowi (Gus Ahfas), seorang ulama asal Lasem mendatangi Kantor Satpol PP Kabupaten Rembang, untuk memberikan dukungan kepada instansi agar tidak takut menghadapi tekanan.
“Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan dari presidium. Kunjungan ini sangat berarti sekali bagi Satpol PP, bisa menguatkan kami, “ katanya.
Baca juga: Satpol PP Hanya Kenai Sanksi Administrasi untuk Oknum ASN Rembang yang Kepergok di Hotel
Dituturkannya, Gus Ahfas mendorong jajaran Satpol PP tetap semangat dalam memberantas Pekat, sesuai aturan dan standar operasional prosedur (SOP). Tegas namun humanis tetap ditegakkan agar sesuai harapan masyarakat.
(ars/ars)
